Ritual Empat Bulanan Tradisi Budaya Umat Muslim Di Indonesia
MAGAZINE INDONESIA || themagnesianews.com – Bandung – Sejatinya setiap pasangan suami isteri memiliki anak atau keturunan adalah hal yang paling ditunggu-tunggu. Guna menempuh proses kelahiran sang anak terlebih dahulu harus melewati fase kehamilan. Proses kehamilan inilah yang nantinya akan melahirkan keturunan sebagai penguat hubungan dalam rumah tangga, sekaligus menjadi generasi penerus dari kedua orangtuanya.
Seakan sudah menjadi kebiasaan atau tradisi ketika seorang ibu atau calon ibu memasuki usia kandungan empat bulan, biasanya pihak keluarga akan mengadakan syukuran guna menyambut sang calon buah hati.
Hal itu tersirat dalam ajaran Islam bahwasanya diusia kandungan empat bulan merupakan saat dimana ruh telah ditiupkan ke dalam janin yang telah tumbuh didalam kandungan seorang ibu.
Maka sangat dianjurkan oleh semua kalangan kepada ibu- ibu yang tengah memasuki usia kehamilan empat bulan untuk merangsang komunikasi kepada calon bayi, salah satunya sang ibu bisa merangsangnya dengan mendengarkan murotal atau membaca Al-Quran.
Syukuran empat bulanan bagi umat muslim biasanya diisi dengan membacakan ayat suci Al-Quran serta memanjatkan doa-doa untuk kebaikan sang janin. Adapun surat yang dianjurkan untuk dibaca pada acara ini adalah surat Luqman, karena dalam surat ini mengisahkan tentang pendidikan, aqidah, dan akhlak.
Selain surat Luqman, surat lain yang dianjurkan untuk dibaca dalam acara empat bulanan ini adalah suat Al-Mu’minuun ayat 12-14, Surat Yusuf ayat 1-16, surat Maryam ayat 1-15 atau keseluruhannya, dan surat ar-Rahman ayat 1-78. Hal ini dimaksudkan agar kelak sang calon buah hati bisa mendapatkan manfaat dari isi ayat surat yang dibacakan tersebut.
Secara umum tujuan digelar nya syukuran empat bulanan ini untuk mendoakan si janin agar selalu mendapat kebaikan dari sang pencipta (Allah SWT) serta menjaga ibu hamil dari segala marabahaya.
Sebagai bentuk rasa syukur atas kehadiran sang jabang bayinya pasangan Deni Murdhani (35 tahun) dan Noviana Kurnia Sardi (24 tahun) menggelar acara tersebut dengan mengadakan pengajian Senin, 14 September 2020. Mereka berkesempatan mengundang ibu-ibu majelis ta’lim At – Taqwa yang berada diwilayahnya untuk melaksanakan pengajian dikediaman mereka Jl. Embah Jaksa No.65 RT. 003 RW. 001 Cipadung.
Sebelum melantunkan ayat suci Al-quran secara berjamaah Ustadzah Apon Wartini selaku pemuka agama dan pimpinan majelis ta’lim memberikan sedikit tausyiahnya. Beliau beserta jamaah turut mendoakan semoga apa yang menjadi harapan dan tujuan tasyakuran mendapat berkah dan ridho-Nya.
Sementara itu Deni yang merupakan orang tua dari jabang bayi beserta keluarga besarnya menghaturkan rasa terimakasih kepada tetamu yang sudah melaksanakan pengajian diacara tasyakurnya. Semoga amal kebaikan para ibu-ibu pengajian dan kerabatnya yang hadir dilipat gandakan oleh Allah SWT.
Sebagai bentuk rasa terima kasihnya di penghujung acara para jamaah dan tetamu berkenan mencicipi hidangan yang telah disediakan. (Widhia MG).
Hits: 5